Monday, May 26, 2008

jangan hanya cinta sesaat...


aku sedang happening saat ini
aku dapat kau jumpai di banyak sudut2 pertokoan
mulai dari kelas itc sampai supermall ataupun plaza
keberadaanku sebenarnya sudah ada bertahun-tahun lamanya
dulu, aku hanyalah kain lawas yg dipakai oleh emak2 ataupun para tetua


saat ini aku sedang (atau akan terus) menjadi ikon fashion Indonesia.
di abad millenium ini, aku sudah berubah fungsi
dari sekedar kain menjadi beragam model busana
dikarenakan beragam pula motifku
aku
saat ini digemari oleh para remaja yg dulunya menghindariku
remaja yg lebih memilih memakai gaun ala barat...ketimbang kain bermotif yg sudah tua umurnya ini
aku dipakai mulai dari para remaja, ibu2 maupun para sosialita
aku yg dulu hanya dipakai pd saat acara resmi, saat ini dipakai setiap saat

aku adalah warisan sejarah
aku layak untuk dimiliki dan dicintai layaknya manusia
jika bukan kalian sendiri siapa yg mau mencintai aku????
aku hanyalah aku...
aku tidak ingin jadi semusim saja,
aku ingin dicintai seumur hidupku,
seumur nenek moyang kalian,
hai para generasi PLATINUM,
sayangi aku sebagaimana kalian mencintai diri kalian sendiri,
sebagaimana kalian menyukai produk luar negeri...

aku ingin menjadi legenda, menjadi kebanggaan bangsa,
menjadi identitas bangsa,
aku tidak ingin direnggut oleh kaum lain...
aku ingin menjadi ABADI...
(foto diambil dari indoartssf.com)


Friday, May 9, 2008

I Like the way i am...


Beberapa hari yg lalu saya menonton DVD film Barat bejudul "Penelope". Awalnya saya berfikir kalau film tersebut akan sangat membosankan. Tapi di sini saya banyak mengambil pelajaran dari film tersebut.Film yang dibintangi oleh Cristina Ricci ini bertutur tentang seorang wanita yang dikutuk oleh seorang penyihir sehingga dia memiliki hidung seperti babi. Awal dia dikutuk dikarenakan nenek moyangnya memungkiri janjinya untuk menikahi pelayannya. Si ibu dari pelayan tersebut yg ternyata adalah seorang penyihir, mengutuk bayi perempuan keturunan dari keluarga bangsawan tersebut menjadi seorang manusia yg bermuka babi. Kutukan tsb hanya akan berakhir jika ada seseorang dari keluarga bangsawan juga yang mau mencintai Penelope apa adanya. Saat Penelope beranjak dewasa sang ibu mulai mencarikannya pasangan dari keluarga bangsawan. Hampir semua dari mereka kabur begitu melihat muka dari perempuan buruk rupa tersebut. Di tengah keputusasaan tersebut, datang seorang pria yg mengajak Penelope untuk menikah. Atas desakan sang ibu yg menginginkan kutukan tsb segera berakhir, Penelope mengiyakan lamaran pemuda tadi walaupun dia tidak mencintainya. Pada saat hari pernikahan, Penelope menolak pemuda yg ingin menikahinya dikarenakan dia memang tidak bisa meaksakan hatinya untuk mencintai pria tsb. Sang ibu yg kecewa menanyakan alasan penolakan tersebut. Saat itu juga Penelope mengatakan bahwa "ia sudah cukup mencintai dirinya apa adanya". Dan keajaiban itu terjadi, seketika kutukan yg menghinggapi Penelope bertahun-tahun, lenyap sudah. Penelope yg berwajah buruk rupa menjelma menjadi perempuan dewasa yg cantik. Akhirnya orang tua Penelope juga Penelope sendiri baru menyadari bahwasannya kutukan itu tidak harus dipatahkan oleh seorang pria yg mencintai Penelope akan tetapi hanya dengan mencintai diri sendiri apa adanya, kutukan itu akan berakhir. Lucu yah???Tetapi jika difikir memang masuk akal sih. Kalau bukan diri kita sendiri yang pertama kali mencintai diri kita, orang lain pun tidak akan mau mencintai kita.


Mungkin beberapa dari kita terkadang kurang menghargai diri sendiri, bukan begitu teman...Seperti kita kadang kurang bisa menerima kelemahan diri kita sendiri. Kita mungkin sering mengeluhkan diri kita sendiri seperti, "ih gw gak suka deh pipi gw yg teramat chubby..". Atau masih banyak hal lainnya yang kita keluhkan. Padahal kalau kita berfikir secara logis, kelemahan2 itu adalah juga merupakan anugrah dari Tuhan. Bayangkan saja jika tidak ada seorangpun di muka bumi ini yg tidak memiliki cacat sedikitpun???.Jikalau itu terjadi, manusia2 di bumi ini akan semakin sombong dan cenderung merasa arogan, merasa menjadi yg terbaik di antara yg lain. Tuhan sudah pasti memberikan diri kita kelemahan dan kelebihan. Tinggal bagaimana kita mengakali kelemahan tersebut menjadi energi potensial kita. Tuhan juga sudah pasti mengukur bagian2 tubuh kita sehingga menjadi satu kesatuan yg proporsional. Mungkin saja kita diberikan hidung mancung untuk mengakali pipi kita yg tembem.Bagi saya, saya berusaha untuk mensyukuri apa saja yg Tuhan sudah berikan kpd saya. Saya berfikir, Tuhan kan tidak hanya menciptakan saya, tetapi ada milyaran manusia yg juga ia hembuskan rohnya.Bisa saja di antara sekian milyar manusia tersebut ada yg ia ciptakan kurang lengkap fisiknya, tetapi diberikan kelebihan yg lain. Seperti saya pernah menonton, seorang pelukis yg sanggup melukis hanya dengan menggunakan mulutnya dikarenakan (maap) tidak memiliki tangan. Tetapi pelukis tersebut tidak rendah diri begitu saja, malahan lukisannya sudah beredar di Swiss. Saya bukannya mencoba untuk sok tau tetapi saya hanya berusaha mengingatkan diri saya sendiri juga orang lain akan makna mencintai diri sendiri apapun kelemahan kita baik itu secara fisik maupun kelemahan yg lain. Cukup sekian dari saya, Kelemahan pasti selalu datangnya dari manusia, tetapi kesempurnaan hanya milik ALLAH.

Saturday, May 3, 2008

And Arisan Goes to....

Tepat pada hari sabtu ini Arisan Ibu2 dimana saya bergabung, untuk gelombang kedua mulai berjalan. Titelnya sih memang IBU-IBU tp kita di sini yg bergabung bukan hanya para ibu2 yg umurnya sudah 30 tahun ke atas tetapi ibu2 muda yg sedang merintis karir di dunia perkeluargaan...Walopun begitu kita juga mengajak teman2 kita yg sedang akan ataupun mau membina rumah tangga. Rata2 arisan ini diikuti oleh hampir semua teman2 saya yg sudah punya satu anak. Ide awal arisan ini adalah untuk mempertemukan kembali para mantan teman2 kumpul alias teman gank juga ajang mencari informasi ataupun kabar antar sesama kita. Bisa juga ajang silahturahim mengingat kalau tidak diadakannya acara tersebut kita sudah pasti akan susah sekali untuk menyempatkan bertemu. Yah walopun terkadang ada arisan juga masih ada beberapa teman yg susah untuk datang apalagi tidak ada ajang tersebut. Jangan berfikir kita mengadakan arisan juga karena UUD(Ujung-Ujungnya Duit), kalau dibandingkan dengan arisan2 yg lain seperti arisan2 keluarga ataupun seperti film Arisan yg perorangnya bisa jutaan rupiah. Kita disini tidak terlalu memikirkan nominal uangnya akan tetapi arti dari arisan tersebut. Small Money but Bigger Meaning...Terkadang justru dengan arisan malah memacu temans yg lain untuk cepat menikah juga, mengikuti kita yg sudah terlebih dahulu menikah. Bagi saya arisan seperti ini bisa memberikan saya solusi mengenai kehidupan berumah tangga ataupun berkeluarga. Bukan berarti kita menceritakan secara gamblang kehidupan rumah tangga kita loh. Intinya saya dapat banyak masukan untuk cepat punya momongan, walopun beberapa dari tips2 tersebut sudah saya lakukan tp belum berhasil juga, setidaknya arisan tersebut semakin mengikatkan kita untuk selalu kompak dan konsisten menjalani kehidupan ini.
Saya masih ingat setahun yg lalu juga , yaitu pada saat arisan gelombang pertama dimulai, semua dari anggota arisan ikut hadir. Kebetulan moment arisan tersebut bertepatan juga dengan kelahiran anak dari teman saya, langsung saja kita mengadakan arisan tersebut di rumah teman saya yg baru melahirkan anaknya. Hadirnya semua anggota mungkin dikarenakan pula pada saat itu belum banyak yg hamil, sehingga tidah ada alasan untuk gak dateng. Bulan berikutnya berkurang satu orang, berikutnya lagi dua orang secara bergiliran banyak dari anggota yg tidak datang. Maka dari itu pada saat penutupan arisan sebulan yg lalu yaitu tepatnya bulan april, kita membicarakan apakah akan meneruskan kembali dengan catatan konsisten kehadirannya ataukah menghentikannya. Setelah melakukan voting kita sepakat untuk meneruskan arisan tersebut malah hadir anggota baru, yg memang baru saja menikah. Saat ini member arisan sudah menjadi 13 orang yg semula hanya 12 orang. Semoga saja arisan saat ini semakin ramai dan akan terus semakin ramai dengan kehadiran semua anggota.Dan semoga saja arisan kali ini saya pemenangnya.hehehe.Amien

Mukadimmah...

Hai..hai saya kembali lagi stelah "koma" selama beberapa bulan dari kegiatan menulis blog ini. Hal tersebut diakibatkan oleh beberapa alasan, halah bahasanya formal sekali yah? Beberapa bulan yg lalu memang lagi mati ide mo tulis apa, dipacu juga dengan adanya "PERDA" di kantor saya yg menghimbau atau bahasa kasarnya melarang para penduduknya untuk tidak menggunakan internet selama jam kerja, from 9 to 5. SUNGGUH SANGAT MEMBETEKAN bukan mengingat jikalau saya sedang dirudung kebosanan dengan rutinitas kerja yg itu2 saja, kemana lagi saya akan melepas bosan ini selain di dunia maya. Dilarangnya penggunaan internet dikarenakan akan mempengaruhi kecepatan jalannya sistem operasional internal di kantor saya. Larangan tersebut terkadang dilanggar oleh beberapa orang yg memang BANGOR, yah contohnya bos saya sendiri.Hehehee...maap ya bozz, jadi ngomongin nih...Walhasil anak buahnya pun jd ikut2an deh. Walopun saya terkadang harus curi2 pandang juga untuk browsing, karena bos yg lebih atas duduk tepat di belakang saya. Lengkap sudah cobaan hidup ini ya?Maka keadaan ini yg membuat saya kurang nyaman dan leluasa untuk mengintip dunia maya ini. Ditambah pula dengan keadaan kantor yg semakin tidak beres...(tp kok masih aja yah saya berada di kantor ini???). Yah saya masih terus berusaha untuk cari pekerjaan yg lebih baik dari kantor saya ini. Doakan yah temans...
OKei mungkin segini dulu aja pembukaannya...yuk da da buabai...